Kuliner Tradisional Khas Suku Pakpak dari Dairi, Sumatera Utara
Ginaru Ncor ini merupakan kuliner tradisional khas suku Pakpak yang memiliki cita rasa gurih dan masih. Tampilannya hampir mirip dengan kolak ubi, yang membedakannya yaitu cara pengolahannya.
Indonesia kaya akan kulinernya yang begitu beragam dan cita rasanya pun selalu menggiurkan. Bahkan beberapa kuliner dari Indonesia masuk dalam daftar 100 makanan terlezat di dunia, seperti rendang, nasi goreng dan sate.
Bicara soal kuliner Indonesia, apakah Anda pernah berpikir kenapa kuliner Indonesia mempunyai cita rasa yang begitu lezat, nikmat serta menggugah selera? Sebuah studi menyebutkan bahwa alasan kuliner Indonesia begitu lezat dan menggugah selera karena memiliki varian yang sangat beragam.
Ya, dari Sabang sampai Merauke, kita dapat menjumpai beragam kuliner dengan cita rasa yang khas dan begitu menggoda lidah sehingga banyak orang yang ketagihan dengan kuliner Indonesia.
Selain itu, kuliner Indonesia juga dikenal dengan bumbu rempah-rempahnya yang melimpah. Maka tidak heran jika cita rasanya ini begitu khas dan sulit Anda jumpai di negara lainnya.
Bukan hanya itu, sejumlah kuliner khas Indonesia juga diracik dan dimasak sampai benar-benar matang. Hal inilah yang membuat setiap makanan memiliki cita rasa yang lebih membangkitkan selera dan cocok dengan lidah siapapun saja.
Menariknya lagi, setiap makanan yang diolah bukan hanya sekedar nikmat dan lezat, tapi juga memiliki makna maupun filosofi tersendiri. Masing-masing makanan juga diolah dengan penuh ketulusan, rasa cinta dan rasa bahagia.
Begitu banyak kuliner Indonesia yang memiliki cita rasa khas dan menggugah selera. Nah, salah satu kuliner khas Indonesia yang bisa Anda coba yaitu Ginaru Ncor.
Ginaru Ncor; Kuliner Tradisional Khas Suku Pakpak
Bagi sejumlah orang Indonesia, mungkin masih sedikit asing dengan Ginaru Ncor. Jadi, Ginaru Ncor ini merupakan makanan tradisional khas suku Pakpak dari Dairi, Sumatera Utara.
Ginaru Ncor semacam kolak ubi yang campur gula dan santan. Selain ubi, ada juga yang menggunakan bahan utamanya beras. Yang membedakan Ginaru Ncor dengan kolak ubi pada umumnya yaitu terletak pada cara pengolahannya.
Adapun cara pembuatannya yaitu ubi direbus hingga mendidih atau bisa juga dalam kondisi setengah matang. Setelah itu, campur dengan jahe, cabe, bumbu kunyit yang sudah dihaluskan.
Kemudian, campurkan juga cikala dan bawang gandera yang sudah dipotong atau dicincang kecil-kecil. Selama proses ini, pastikan api dalam kondisi sedang, tidak terlalu kecil dan tidak juga terlalu besar.
Jika masakan sudah mengeluarkan aroma harum, campurkan petai ke dalam olahan tersebut. Pastikan juga kondisi ubi belum lumat. Jika patai sudah matang, itu artinya Ginaru Ncor sudah juga matang dan siap untuk dihidangkan.
Untuk memberikan rasa segar, jangan lupa untuk mencampurkan perasan jeruk nipis secukupnya ke dalam Ginaru Ncor saat akan dihidangkan.
Bagi para pecandu kuliner yang sedang berada di kawasan Sumatera Utara, tepatnya di Dairi, jangan lupa untuk mencicipi kuliner tradisional Ginaru Ncor ini ya.
Selamat berburu kuliner!